Berita Metropolitan, Jakarta – Pemerintah Kota Jakarta Timur memulai tahun baru dengan menggelar Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) perdana 2025 di Ruang Pola Lantai 2, Blok A, Kantor Wali Kota.
Acara yang berlangsung pada Kamis ini dipimpin langsung oleh Sekretaris Kota Jakarta Timur, Kusmanto.
Rakorwil kali ini tidak hanya menjadi ajang koordinasi, tetapi juga penghargaan atas pencapaian yang diraih selama tahun 2024.
Dalam acara tersebut, diserahkan piagam dan plakat penghargaan, termasuk untuk Penyerapan Anggaran Tertinggi Tahun 2024 dan pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur.
Setelah seremoni, kegiatan dilanjutkan dengan sesi berbagi pengalaman bersama Senator Happy Djarot, anggota DPD RI Komisi II. Tidak ketinggalan, ada sosialisasi Zona Integrasi Wilayah Bebas Korupsi oleh Biro Organisasi dan Reformasi Birokrasi.
Selain itu, digelar pula diskusi tentang layanan Sidang Isbat Nikah Terpadu serta implementasi jaminan perlindungan perempuan dan anak pasca perceraian yang dipandu oleh Ketua Pengadilan Agama Jakarta Timur.
“Alhamdulillah, rangkaian Rakorwil 2025 berjalan lancar. Banyak pembahasan penting yang kita diskusikan bersama demi menjadikan Jakarta Timur lebih baik,” ujar Sekda Kusmanto.
Ia menekankan pentingnya kolaborasi untuk memastikan pelayanan publik di Jakarta Timur terus meningkat.
Sebagai refleksi atas kinerja sepanjang 2024, Sekda Kusmanto menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran Pemerintah Kota Jakarta Timur. Ia menilai wilayah ini tetap kondusif, nyaman, dan siap menghadapi tantangan di tahun yang baru.
“Rakorwil ini menjadi momen bersama untuk merefleksikan capaian dan tantangan. Mari kita jadikan 2025 sebagai tahun di mana ‘Jakarta Timur Menyala’, sebuah komitmen untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” tambahnya.
Senator Happy juga turut menyampaikan pandangannya.
Ia menekankan pentingnya mendengar aspirasi masyarakat sebagai langkah awal untuk menghadirkan kesejahteraan yang merata.
“Kehadiran saya di Rakorwil ini bukan sekadar kunjungan biasa. Saya ingin memastikan aspirasi masyarakat dirangkum dengan baik, sehingga dapat diwujudkan melalui kebijakan yang berdampak positif,” jelasnya.
Rakorwil 2025 diikuti oleh para Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan Unit Kerja Perangkat Daerah (UKPD) di Jakarta Timur. Berbagai isu strategis dibahas, meliputi bidang pemerintahan, kesejahteraan rakyat, serta ekonomi dan pembangunan.
Zona Integrasi Wilayah Bebas Korupsi menjadi salah satu topik utama yang ditekankan dalam Rakorwil ini. Biro Organisasi dan Reformasi Birokrasi menyampaikan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam setiap kebijakan pemerintah.
Selain itu, inovasi layanan publik juga menjadi sorotan. Layanan Sidang Isbat Nikah Terpadu diharapkan mampu memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mendapatkan dokumen pernikahan yang sah secara hukum.
Ketua Pengadilan Agama Jakarta Timur, dalam sesinya, menyoroti pentingnya jaminan perlindungan perempuan dan anak, khususnya pasca perceraian. Ia mengajak semua pihak untuk lebih peka terhadap isu-isu sosial ini.
“Kita harus hadir untuk masyarakat, terutama mereka yang membutuhkan dukungan hukum dan perlindungan. Ini adalah tugas kita bersama,” ujarnya.
Pada kesempatan lain, Sekda Kusmanto juga menggarisbawahi bahwa sinergi antarlembaga adalah kunci utama untuk menciptakan pelayanan publik yang optimal. Ia mengajak semua elemen untuk terus berinovasi dan bekerja keras.
“Jakarta Timur punya potensi besar. Dengan semangat kebersamaan, kita bisa menjadikan wilayah ini lebih maju dan menjadi teladan bagi kota-kota lain,” kata Sekda Kusmanto menutup acara.
Melalui Rakorwil ini, diharapkan langkah strategis yang dirancang dapat menjawab kebutuhan masyarakat secara langsung. Dengan tema besar “Jakarta Timur Menyala”, 2025 menjadi tahun penuh optimisme untuk menghadirkan pelayanan publik yang lebih baik.
Semangat dan antusiasme yang ditunjukkan dalam Rakorwil 2025 menjadi bukti bahwa Jakarta Timur siap menghadapi tantangan baru.
Pemerintah, masyarakat, dan berbagai pihak terkait diharapkan terus bersinergi demi menciptakan wilayah yang maju, transparan, dan sejahtera.
Reporter: Alif