Berita Metropolitan Jakarta, 24 Juni 2025 — Dalam upaya memperkuat sinergi antara pemerintah dan organisasi masyarakat dalam pembangunan nasional, Ketua Umum Pengurus Besar Forum Ulama dan Aktivis Islam (PB-FORMULA), Tuan Guru Drs. Dedi Hermanto, melakukan audiensi resmi dengan jajaran Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman di Jakarta.
Audiensi yang digelar di Gedung Utama Kementerian tersebut membahas berbagai persoalan strategis terkait perumahan rakyat, penataan kawasan kumuh, serta peran aktif masyarakat sipil dan ormas dalam mempercepat pembangunan pemukiman yang layak, sehat, dan bermartabat.
Dalam kesempatan itu, Tuan Guru Drs. Dedi Hermanto menekankan pentingnya melibatkan ormas berbasis keagamaan seperti PB-FORMULA sebagai mitra kritis dan produktif pemerintah. Menurutnya, pembangunan tidak hanya sebatas infrastruktur fisik, namun juga harus menyentuh aspek sosial, spiritual, dan kultural masyarakat.
“PB-FORMULA siap bersinergi langsung dengan pemerintah dalam mendampingi masyarakat di kawasan padat dan rentan. Kami ingin memastikan bahwa pembangunan perumahan tidak hanya bersifat teknokratis, tetapi juga memperhatikan nilai-nilai religius, sosial, dan keberlanjutan lingkungan,” ujar Tuan Guru Dedi di hadapan jajaran Kementerian.
Pertemuan tersebut turut membahas persoalan klasik seperti keterbatasan akses rumah layak huni bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), revitalisasi kawasan kumuh, serta mekanisme pemberdayaan masyarakat dalam menjaga dan mengelola lingkungan tempat tinggal.
Pihak Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman menyambut baik masukan dari PB-FORMULA dan mengapresiasi niat baik organisasi ini untuk turut terlibat dalam pengawasan sekaligus pendampingan masyarakat dalam program-program strategis pemerintah.
Dalam penutup pertemuan, kedua belah pihak sepakat untuk menyusun rencana tindak lanjut dalam bentuk nota kesepahaman (MoU) dan pelibatan PB-FORMULA dalam program-program pilot project yang menyasar kawasan permukiman rawan sosial di beberapa daerah.
“Kami akan menindaklanjuti pertemuan ini dengan langkah nyata di lapangan. Sinergi antara negara dan elemen ulama serta aktivis Islam menjadi kekuatan besar untuk membangun Indonesia yang adil dan bermartabat,” pungkas Tuan Guru Dedi Hermanto.
Audiensi ini menjadi sinyal kuat bahwa pembangunan nasional ke depan akan semakin inklusif dan melibatkan berbagai unsur masyarakat secara aktif dan konstruktif, demi terwujudnya keadilan sosial di seluruh lini kehidupan, termasuk dalam sektor perumahan dan pemukiman.
Redaksi.
