Berita Metropolitan Jakarta — Pengurus Besar Forum Masyarakat Peduli Aparatur Negara (PB-FORMULA) mengadakan audiensi resmi dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia pada awal pekan ini. Audiensi tersebut digelar dalam rangka memperkuat sinergi antara organisasi masyarakat dengan pemerintah pusat, khususnya dalam hal pengawasan dan pemberdayaan aparatur sipil negara serta pembangunan daerah.
Pertemuan tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Umum PB-FORMULA, Tuan Guru Drs. Dedi Hermanto, bersama jajaran pengurus inti, dan diterima oleh perwakilan pejabat eselon I Kemendagri di ruang pertemuan utama kantor Kemendagri, Jakarta.
Dalam sambutannya, Tuan Guru Dedi Hermanto menyampaikan pentingnya kemitraan strategis antara organisasi sipil dan institusi negara. Menurutnya, PB-FORMULA siap menjadi mitra aktif Kemendagri dalam mengawal reformasi birokrasi, meningkatkan akuntabilitas pelayanan publik, serta menyalurkan aspirasi masyarakat di berbagai wilayah.
“Kami hadir bukan untuk mengkritik semata, tetapi untuk ikut andil memberikan solusi dan kontribusi nyata bagi perbaikan tata kelola pemerintahan, baik pusat maupun daerah,” ujar Dedi Hermanto.
Audiensi ini juga menjadi ruang diskusi yang hangat membahas berbagai isu aktual, seperti efektivitas kinerja aparatur di tingkat desa dan kelurahan, transparansi anggaran daerah, serta potensi kolaborasi dalam program pelatihan dan pemberdayaan masyarakat melalui FORMULA.
Pihak Kemendagri menyambut positif inisiatif tersebut dan membuka ruang dialog berkelanjutan. Mereka juga mengapresiasi berbagai kegiatan sosial dan advokasi hukum yang selama ini dijalankan PB-FORMULA di berbagai daerah.
“Sinergi dengan elemen masyarakat seperti PB-FORMULA penting bagi kami dalam menjangkau isu-isu lokal secara lebih langsung. Kami menyambut baik rencana kolaborasi ke depan,” ujar salah satu pejabat Kemendagri dalam pertemuan tersebut.
Sebagai tindak lanjut dari audiensi ini, PB-FORMULA akan menyusun program kerja bersama Kemendagri dalam bentuk nota kesepahaman (MoU) yang mencakup aspek pengawasan sosial, pendidikan publik, dan pelatihan etika profesi aparatur sipil negara.
Dengan adanya pertemuan ini, PB-FORMULA menegaskan komitmennya untuk terus bersinergi dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan berpihak kepada rakyat.
Redaksi.
