Aksi Biadab Penjaga Toko Di Papanggo Jakarta Utara: Paksa Anak Kecil Jilat Etalase.

Berita, Hukum, Nasional11 Dilihat

Jakarta, Berita Metropolitan – Sebuah video yang beredar di media sosial telah menggemparkan warga Jakarta Utara, Video tersebut memperlihatkan seorang anak kecil dipaksa menjilati etalase kotor toko Aji Arto, di Tanjung Priok, Jakarta Utara,

 

” Saya sangat terkejut ketika melihat video itu di akun tiktok Penjaga Toko, @rizkynurfazri, sebagai orang tua hati saya sangat sakit,” ucap SB, kamis (3/07/2025).

 

Atas Kejadian ini Ibu korban melapor ke Polres Metro Jakarta Utara pada tanggal 2 Juli 2025 dengan nomor laporan LP/B/1238/VII/2025/SPKT/POLRES METRO JAKUT/POLDA METRO JAYA.

Pelapor, SB (30 tahun), warga Papanggo Tanjung Priok, Jakarta Utara, mengatakan korban adalah anaknya sendiri, IBA (5 tahun).

 

” Saya merasa tidak terima dengan kejadian ini, masa anak kecil suruh menjilat etalase kotor, dan menyebar luas di media sosial,” ujarnya.

SB, Sangat geram ketika mengetahui anaknya viral di medsos, Ia juga meminta kepada pihak kepolisian agar menindak tegas pelaku dan dihukum dengan seadil – adilnya.

 

” Biarkan proses hukum berjalan, siapapun ibunya kalau anaknya diperlakukan seperti itu pasti tidak terima,” tukasnya dengan nada terbata- bata.

 

Fidri pamannya (IB) mengecam keras tindakan pelaku dan meminta penangkapan segera untuk mencegah kasus serupa.

 

” Harus segera ditangkap jika tidak, akan semakin banyak kasus pelecehan anak denga cara di viral kan di medsos,” tegasnya.

 

Pelaku yang diduga memaksa korban menjilati etalase Toko Aji Arto adalah Rizky Nur Fajri. Terlapor telah mengakui perbuatannya.

 

Kasus ini kini tengah diselidiki oleh pihak kepolisian. Pihak kepolisian Polres Metro Jakarta Utara telah menerima laporan dan akan segera melakukan penyelidikan lebih lanjut.

 

Netizen mengecam keras tindakan pelaku dan mendesak aparat penegak hukum untuk menindak tegas pelaku sesuai hukum yang berlaku.

Kasus ini menjadi sorotan publik dan menimbulkan kekhawatiran akan keselamatan anak-anak di lingkungan sekitar.

Tim Redaksi Nasional.