Berkat Keberanian, Ahmad Dapat Sekolah Gratis di Tangerang Setelah Minta Bantuan ke Gibran

banner 468x60

Berita Metropolitan, Tangerang – Ahmad Zuhdi Nagachi (13), seorang anak asal Palembang, kini bisa kembali merasakan bangku pendidikan setelah setahun berhenti sekolah.

 

banner 336x280

Berkat keberaniannya meminta bantuan kepada Wakil Presiden Gibran Rakabuming, Ahmad kini difasilitasi untuk bersekolah secara gratis oleh Pemerintah Kota Tangerang.

 

Ahmad sebelumnya tinggal di Palembang bersama kakeknya, lalu sempat mengikuti pamannya ke Lampung.

 

Namun, ia merasa tidak nyaman di sana dan memutuskan untuk menyusul ibunya, Mona Latia (34), yang tinggal di Jakarta.

 

Ketika hendak memindahkan sekolah ke Jakarta, proses administrasi yang rumit menjadi kendala besar.

 

Beberapa bulan lalu, Mona dan Ahmad pindah ke Tangerang untuk mencari kehidupan yang lebih baik.

 

Namun, karena baru menetap tiga bulan, Ahmad belum sempat mendaftar sekolah hingga sebuah kejadian tak terduga terjadi pada Jumat (24/1).

 

Saat itu, Wapres Gibran menghadiri sebuah acara di Kota Tangerang, tak jauh dari tempat Mona berdagang.

 

Ahmad, dengan keberanian luar biasa, berlari menghampiri Wapres Gibran dan menyampaikan langsung permintaannya untuk kembali bersekolah.

 

“Saya salaman, lalu saya datangi mobilnya dan bilang, ‘Pak Gibran, saya minta sekolah,’” ujar Ahmad mengenang momen itu.

 

Permintaan Ahmad ternyata langsung mendapat respons positif. Wapres Gibran meminta Pemerintah Kota Tangerang menindaklanjuti permintaan tersebut.

 

Beberapa hari setelahnya, Mona dihubungi oleh Dinas Pendidikan Kota Tangerang, yang mengabarkan bahwa Ahmad akan segera difasilitasi untuk bersekolah.

 

Tak lama kemudian, Ahmad diterima di SD Negeri 15 Tangerang. Ia dijadwalkan mulai mengikuti kegiatan belajar mengajar pada Kamis, 30 Januari 2025.

 

Mona, ibunda Ahmad, mengaku sangat bersyukur atas bantuan yang diberikan oleh Pemerintah Kota Tangerang.

 

“Alhamdulillah, anak saya bisa sekolah lagi. Prosesnya sangat mudah meski kami bukan warga Tangerang. Saya benar-benar terbantu,” ujar Mona penuh haru.

 

Bagi Ahmad, kesempatan ini sangat berharga. Ia merasa senang dan antusias untuk kembali belajar serta bertemu teman-teman baru.

 

“Saya senang banget. Harapan saya adalah bisa jadi TNI untuk membela negara dan membahagiakan orang tua,” kata Ahmad dengan semangat.

 

Ahmad juga memberikan pesan inspiratif kepada anak-anak di Tangerang.

 

“Ayo semangat sekolah, teman-teman. Pendidikan itu penting untuk masa depan. Kalau bisa sekolah murah atau gratis, manfaatkan dengan baik,” ucapnya.

 

Di sisi lain, Pj Wali Kota Tangerang, Nurdin, menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen untuk mendukung pendidikan bagi semua anak, tanpa memandang latar belakang atau status sosial.

 

“Kami ingin memastikan tidak ada anak yang tertinggal dalam pendidikan. Kasus Ahmad ini adalah bukti bahwa kami siap membantu siapa saja yang membutuhkan,” kata Pj Wali Kota Nurdin.

 

Komitmen Pemerintah Kota Tangerang ini sejalan dengan upaya mewujudkan akses pendidikan yang merata bagi seluruh masyarakat.

 

Pj Wali Kota Nurdin berharap, langkah ini dapat mendorong anak-anak di Kota Tangerang untuk lebih giat dalam menempuh pendidikan.

 

Cerita Ahmad menjadi pengingat akan pentingnya keberanian dan harapan dalam menghadapi tantangan. Meski sempat tertunda, Ahmad kini kembali ke bangku sekolah dengan mimpi besar di hatinya.

 

Bagi Mona, keberhasilan ini menjadi motivasi untuk terus mendukung putranya.

 

“Saya ingin Ahmad bisa menggapai cita-citanya. Terima kasih kepada semua pihak yang membantu kami,” tutupnya dengan rasa terima kasih.

 

Kisah Ahmad tidak hanya menginspirasi, tetapi juga menjadi bukti bahwa akses pendidikan adalah hak setiap anak.

 

Pemerintah Kota Tangerang berharap semakin banyak anak yang terbantu dan dapat menikmati pendidikan berkualitas tanpa kendala biaya.

Redaksi.

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *