Berita Metropolitan, Jakarta – Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta, Teguh Setyabudi, mengharapkan Junior Chamber International (JCI) Femme Indonesia untuk mengambil peran strategis dalam mendorong pemberdayaan perempuan, perlindungan anak, serta pengembangan ekonomi kreatif di Jakarta.
Harapan ini disampaikan saat pengukuhan pengurus baru JCI Femme Indonesia di Balai Agung, Gedung Balai Kota Jakarta.
Dalam sambutannya, Pj Gubernur Teguh mengucapkan selamat kepada seluruh pengurus yang baru dilantik.
“Kami berharap JCI Femme mampu menjadi motor penggerak dalam transformasi Jakarta menuju kota global,” ujar Pj Gubernur Teguh.
Sebagai bagian dari organisasi global, Pj Gubernur Teguh meyakini keberadaan JCI Femme Indonesia dapat mendukung Jakarta dalam mewujudkan visinya menjadi salah satu dari 20 kota global terbaik di dunia, terutama setelah tidak lagi berstatus sebagai ibu kota negara.
Menurut Pj Gubernur Teguh, perubahan status Jakarta membuka peluang besar untuk berkembang.
Jakarta memiliki potensi yang sangat besar, baik dari segi sumber daya manusia, budaya, maupun ekonomi kreatif. Namun, semua potensi itu harus diakumulasi dan dimanfaatkan dengan tepat agar mampu bersaing di tingkat global.
Sebagai contoh, Pemprov Jakarta saat ini tengah fokus mengembangkan kawasan Kota Tua menjadi pusat pariwisata dan ekonomi kreatif.
Pj Gubernur Teguh menjelaskan, Kota Tua memiliki nilai sejarah penting sebagai cikal bakal pembangunan Jakarta. Oleh karena itu, pengembangan kawasan ini diharapkan dapat memperkuat identitas Jakarta sekaligus menarik wisatawan lokal maupun mancanegara.
Selain itu, Pemprov juga memproyeksikan pengembangan ekonomi kawasan yang menghubungkan Kota Tua hingga Blok M.
Pj Gubernur Teguh menilai JCI Femme memiliki peluang besar untuk berkontribusi dalam pengembangan ini, terutama karena organisasi tersebut berfokus pada kepemimpinan perempuan yang inklusif.
“Kami berharap JCI Femme mampu memberikan kesempatan kepada perempuan di Jakarta untuk menjadi bagian dari pasar global. Bahkan, kami ingin perempuan Jakarta berpartisipasi dalam forum pemberdayaan perempuan berskala internasional,” tegas Pj Gubernur Teguh.
Ia juga mengapresiasi dinamika JCI Femme yang sejalan dengan visi Jakarta sebagai kota global yang maju, inklusif, layak huni, berkeadilan, dan berkelanjutan.
Pj Gubernur Teguh menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dan organisasi seperti JCI Femme untuk mencapai tujuan tersebut.
“Kami percaya, dengan bersinergi, berbagai potensi di Jakarta dapat dimaksimalkan. Mari bersama-sama kita wujudkan pemberdayaan perempuan dan anak yang nyata,” tambahnya.
Menanggapi harapan ini, Steffi Metasari, Presiden JCI Femme Indonesia 2025, menyatakan antusiasme kepengurusannya dalam mendukung visi Pj Gubernur Teguh.
Ia berkomitmen untuk berkontribusi dalam pengembangan ekonomi kreatif serta pemberdayaan perempuan dan anak di Jakarta.
Steffi menjelaskan bahwa salah satu program utama yang akan dijalankan tahun ini adalah menjalin kerja sama dengan berbagai pihak untuk mengentaskan masalah stunting di Jakarta.
Selain itu, JCI Femme juga berencana berkolaborasi dengan organisasi JCI internasional untuk memberikan pelatihan teknologi digital bagi warga Jakarta.
Menurutnya, pemahaman tentang teknologi digital sangat penting untuk meningkatkan daya saing di era global.
“Ke depan, kami juga akan merancang program bertajuk ‘brain and beauty’. Program ini bertujuan memberdayakan perempuan dengan pengetahuan di sektor industri yang mayoritas digeluti oleh laki-laki,” ujar Steffi.
Steffi menambahkan bahwa JCI Femme siap menjadi jembatan dalam mewujudkan Jakarta sebagai kota global. Ia pun mengajak perempuan berusia 18-40 tahun untuk bergabung dengan komunitas ini guna meningkatkan kapasitas diri dan berkontribusi bagi Jakarta.
“Kami ingin menginspirasi perempuan Jakarta agar terus berkembang secara positif dan berperan aktif di berbagai bidang,” tutupnya.
Dengan semangat baru, JCI Femme diharapkan mampu menjadi mitra strategis dalam mendorong pembangunan Jakarta yang lebih inklusif, inovatif, dan berdaya saing global.
Reporter: Alif