Berita Metropolitan, Jakarta – Wakil Wali Kota Jakarta Utara, Juaini, melakukan kunjungan ke Kelurahan Rorotan, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara.
Kegiatan ini bertujuan untuk menindaklanjuti laporan masyarakat terkait penurunan produktivitas panen yang disebabkan oleh banjir.
“Semoga dengan pertemuan ini, kita dapat menyelesaikan kendala yang dihadapi para anggota Gapoktan terkait produktivitas panen,” ujar Wawali Juaini.
Wawali Juaini menjelaskan, penurunan produktivitas panen di Rorotan tidak sepenuhnya disebabkan oleh curah hujan tinggi yang mengakibatkan banjir, tetapi juga dipengaruhi oleh serangan hama.
Untuk mengatasi permasalahan ini, Pemkot Jakarta Utara akan mencari solusi konkret guna mendukung para petani.
“Terkait air yang melimpah, Sudin Sumber Daya Air (SDA) akan bekerja mencari solusi agar banjir bisa dikendalikan. Sementara itu, untuk masalah hama, Sudin Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) sudah menyiapkan bibit dan pestisida,” jelasnya.
Kasudin KPKP Jakarta Utara, Unang Rustanto, menegaskan bahwa petani di Rorotan tidak mengalami gagal panen, tetapi hanya terjadi penurunan hasil produksi.
“Ini hanya dampak cuaca. Standar nasional untuk hasil panen padi adalah 5,5 ton per hektar. Di Jakarta Utara, meski fluktuatif, rata-rata hasilnya masih di atas standar nasional, bahkan pernah mencapai 7 ton per hektar,” katanya.
Kasudin Unang menambahkan, produktivitas sawah di Rorotan baru-baru ini mencapai 6,1 ton per hektar, menunjukkan hasil yang masih cukup baik meski cuaca kurang mendukung.
Sebagai langkah antisipasi, Kasudin Unang menyebut akan dilakukan sosialisasi terkait pola tanam serentak guna meningkatkan hasil panen.
“Jika terjadi serangan hama, kami minta petani segera berkoordinasi dengan Kasatlak KPKP. Kami juga akan melibatkan Brigade Proteksi Tanaman untuk menangani hama secara efektif,” tuturnya.
Selain itu, Kasudin Unang mengajak petani untuk melakukan gerakan bersama, seperti kegiatan grobyokan tikus, guna mengendalikan serangan hama di sawah.
Dalam kunjungan ini, Wawali Juaini turut memberikan bantuan berupa 5 kilogram benih, 5 kilogram urea, dan pestisida sebagai upaya penanganan cepat terhadap serangan hama.
Monitoring ini menjadi wujud perhatian Pemkot Jakarta Utara terhadap petani di Rorotan. Diharapkan, langkah-langkah ini dapat membantu petani meningkatkan kembali produktivitas panen dan menjaga stabilitas hasil pertanian di wilayah tersebut.
Dukungan pemerintah ini menjadi motivasi bagi para petani untuk tetap semangat menghadapi tantangan cuaca maupun hama yang dapat mengganggu hasil panen mereka.
Reporter: Alif
