Berita Metropolitan, Tangerang – Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Kemiri tahun 2026 sukses digelar di Aula Kecamatan Kemiri, Kabupaten Tangerang.
Acara ini dibuka dengan Tarian Cukin khas Kabupaten Tangerang dan mengusulkan 50 program prioritas untuk Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2026.
Musrenbang merupakan forum untuk menjaring aspirasi dan kebutuhan masyarakat, khususnya dalam pembangunan di tingkat kecamatan.
Fokus utamanya adalah menyusun program prioritas yang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat.
Camat Kemiri, Hendarto, menegaskan pentingnya pengawalan terhadap realisasi usulan yang terangkum dalam 50 program prioritas tersebut.
Ia menyoroti dua kebutuhan utama masyarakat, yaitu pembangunan stadion mini khusus sepak bola dan renovasi Puskesmas.
“Keinginan masyarakat pertama adalah stadion mini sepak bola. Saat ini, kami sudah memiliki stadion mini atletik, tetapi fasilitas untuk sepak bola belum tersedia. Kedua, Puskesmas yang ada sudah tidak memadai, sehingga pembangunan baru diperlukan agar masyarakat dapat menikmati layanan kesehatan dengan nyaman,” jelas Camat Darto.
Camat Darto juga menyebutkan bahwa Musrenbang tahun ini mengadopsi pendekatan ramah lingkungan.
Dokumen fisik digantikan dengan sistem digital melalui pemindaian kode QR untuk mengurangi penggunaan kertas.
Musrenbang 2026 juga dihadiri oleh para tokoh masyarakat, perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).
Dalam sambutannya, Camat Darto mengapresiasi dukungan semua pihak yang membuat acara ini berjalan lancar.
“Alhamdulillah, Musrenbang tahun ini berjalan dengan baik. Kehadiran para tokoh dan stakeholder menunjukkan komitmen bersama dalam mendukung pembangunan di Kecamatan Kemiri,” tuturnya.
Ia berharap semua usulan yang disampaikan dalam Musrenbang dapat terealisasi sesuai harapan masyarakat.
“Kami ingin masyarakat benar-benar merasakan manfaat dari hasil perencanaan ini pada tahun mendatang,” tambahnya.
Tarian Cukin yang ditampilkan dalam pembukaan acara menjadi simbol budaya khas Kabupaten Tangerang sekaligus memperkuat identitas lokal.
Hal ini menambah semarak Musrenbang dan memperlihatkan kekayaan budaya yang dimiliki daerah tersebut.
Pembangunan stadion mini sepak bola menjadi salah satu aspirasi terbesar masyarakat Kecamatan Kemiri.
Selama ini, kebutuhan akan fasilitas olahraga yang memadai terus disuarakan, terutama untuk mendukung bakat-bakat muda di bidang olahraga.
Selain itu, kondisi Puskesmas yang dinilai sudah tidak layak juga menjadi perhatian utama. Renovasi atau pembangunan baru sangat diharapkan agar pelayanan kesehatan dapat berjalan optimal.
Dalam Musrenbang ini, Camat Darto menegaskan bahwa fokus utama adalah kesejahteraan masyarakat.
Setiap usulan yang diajukan berdasarkan kebutuhan riil di lapangan dan hasil musyawarah dengan berbagai pihak terkait.
Ia juga mengapresiasi kesadaran masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam Musrenbang.
Menurutnya, keterlibatan warga sangat penting dalam menentukan prioritas pembangunan.
Melalui Musrenbang, Kecamatan Kemiri berupaya menciptakan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan. Dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, DPRD, dan masyarakat, menjadi kunci keberhasilan program ini.
Harapan besar disematkan pada realisasi program-program prioritas, khususnya terkait stadion mini dan Puskesmas. Kedua fasilitas ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat Kecamatan Kemiri secara signifikan.
Musrenbang 2026 juga menjadi momentum untuk mempererat kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan stakeholder.
Dengan semangat kebersamaan, diharapkan pembangunan Kecamatan Kemiri dapat terus berkembang ke arah yang lebih baik.
Kesuksesan Musrenbang tahun ini menjadi awal dari perjalanan panjang mewujudkan berbagai aspirasi masyarakat.
Semua pihak berharap, hasil Musrenbang 2026 dapat membawa dampak positif yang nyata bagi warga Kemiri.
Camat Darto menutup Musrenbang dengan pesan optimis,
“Kita semua memiliki tanggung jawab untuk memastikan rencana ini berjalan dengan baik. Dengan kerja sama dan komitmen, saya yakin kita dapat mencapai hasil yang maksimal.”
Momentum Musrenbang ini tidak hanya sekadar forum perencanaan, tetapi juga sebagai wujud sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam menciptakan pembangunan yang berkelanjutan di Kecamatan Kemiri.
Redaksi.
